Mempositifkan Fikir Dalam Hidup
Gula itu manis, kopi itu pahit agar lebih berasa maka perlu perpaduan keduanya. Sama kayak hidup, kalau bahagia mulu kayaknya gak seru, perlu belokan dan tanjakan biar kitanya yang jalanin hidup lebih mateng. Mateng lho ya jangan sampek 'kendalon' kalau bahasa jawanya. Ntar jadinya gak enak. Bukankah jalan tol juga ada belokannya??? Kadangkala kita mengeluh tetang ketidak enakan hidup. Bahkan tidak jarang kita mencerca Allah. “Allah tak sayang lagi sama aku”, “Allah tidak sudi mengabulkan doa ku” , “Ngapain sholat dan ibadah toh Allah juga gitu-gitu aja sama kita” Astaqfirullah. Tidak sadarkah kita kalau ucapan kita dapat membuat Allah murka? Tidak sadarkah kita nafas yang kita hirup setiap hari pemberian-Nya? Mata, hidung, kaki, dan tetek bengek laiinya bukankah ini pinjaman? Masih mau bilang Allah gak sayang sama kita? Istiqfar broo. Jangan sampai masalah kecil yang kita hadapi lantas membuat kita lupa akan nikmat Allah. Jangan sampai lantaran hati mulai terteka