Gaza Kembali Berdarah 28 Warga Palestina dan 10 Anak-Anak Tewas, Ratusan Korban Cedera, Mereka Tak lagi Mengenal Sambut Idul Fitri

Gaza masih membara. Agresi yang telah terjadi selama dua hari belakangan, kini kembali menambah jumlah korban. Ekonomi lumpuh, rumah sakit penuh sementara stok obat-obatan menipis.

Ditengah wabah Covid 19 warga Gaza harus kembali berjuang melawan serangan udara Israel. Malam sambut idul fitri yang seharusnya bersuka cita kini banjir air mata dan darah.

Seperti yang berhasil dikutip dari instagram @bangonim, sebanyak 28 warga Palestina tewas, 10 anak, lansia, wanita, dan 150 cedera.

"Gaza berdarah...hapus air mata dengan doa!!! Anak-anak dan warga Gaza tak lagi mengenal sambut idul fitri, dengan doa kita adalah hadiah terbaik untuk sambut idul fitri," tulis Bang Onim dalam postingan instagramnya pada 12 May 2021 Pukul 02.30 WIB.

Dalam postingan tersebut tampak kepulan asap masih menghitam, kobaran api menyala, gedung-gedung roboh, dan korban kembali berjatuhan.

"Doakan anak-anak Palestina, Doakan Al-Aqsa, Kirim doa ya!!!," tulis Bangonim di feed instagramnya.

"Gaza dihujani bom, rakyat Indonesia mulai pasok bantuan pangan gandum. doa tulus di penghujung ramadhan!!," ucapan syukur Onim Abdillah atas bantuan rakyat Indonesia.
 
Seperti diketahui bentrok terjadi sebagai upaya balas dendam Israel kepada penguasa Jalur Gaza yang telah menembak puluhan roket ke wilayah mereka, penembakkan dilakukan Hama untuk menarik tentara Israel dari masjid Al-Aqsa pada pukul 18.00 waktu setempat. Atas peristiwa tersebut, Israel beberapa kali melancarkan serangan udara yang menewaskan puluhan warga Palestina.

Sebenarnya suasana sempat mereda setelah Israel mengumumkan penangguhan operasi militer di daerah perbatasan, namun bentrok kembali memanas ketika warga Israel masuk ke komplek masjidil Al-Aqsa untuk merayakan pencaplokan wilayah Yerusalem pada perang timur tengah di tahun 1967, padahal peristiwa tersebut tidak diakui Komunitas Internasional.

Atas tindakan tersebut warga Palestina berbondong-bondong mengamankan masjidil Al-Aqsa, kiblat pertama untuk umat muslim. Ketegangan makin memanas manakala warga muslim Palestina yang akan melaksanakn salat tarawih dan iktikaf di penghujung ramadhan, mengetahui pihak keamanan Israel memutuskan untuk menutup akses ke Masjid Al-Aqsa.

Berbekal batu warga muslim palestina bergantian mengusir pihak keamanan Israel dari wilayah masjidil Al-Aqsa.

Bentrok antara warga palestina dan Israel yang terjadi, juga dipicu lantara keputusan Israel yang menggusur wilayah pemukiman muslim Palestina di Sheikh Jarah, timur Yerusalem.***

#gaza #palestina #savepalestina #allahbersamamu

Comments

Popular posts from this blog

KARAKTERISTIK HUMAS

MACAM-MACAM HUMAS

Bagian-Bagian Surat