Ajariku Mengenal Nya
SEKAIPAW Ku pandang erat wajahnya. Senyum simpulnya mengisaratkanku untuk segera memulai episode hari ini. Aku membalas senyumnya tanda mengiyakan. “Segeralah telingaku tidak sabar untuk menyantap hidangan lezat dari mu” katanya padaku. *** Najwa Shofiatul Viana Dalmores Kristanto, itulah nama pemberian orang tua ku. Nama yang diperoleh dari penggabungan dua keyakinan. Ibuku muslim namun tak pernah sholat, ayahku Kristanto mengaku kristen namum tak pernah sembahyang. Abangku Heri? aku tak tahu apa agamanya, sama sepertiku tak tahu apa agamaku. Aku tak mengenal Tuhan. Jangankan Tuhan siapa diriku aku tak mengenalinya. Aku sempat berfikir mungkin ini semua akibat kurangnya kasih sayang dan perhatian dari orang tua, yang membuat ku jatuh ke jerembah kenistaan. Aku menjadi pecandu sejak umur 14 tahun. Semua ini berawal dari kepindahanu ke Jakarta. Disana aku mulai mengenal brutalisme, dunia malam, dan hal-hal berbau kedurjanaan. Aku sadar bahwa aku adal